Saksikan analisis lengkap como vs genoa di pekan ketiga Serie A 2025/26. Gol indah Nico Paz dari 30 meter jadi sorotan utama dalam hasil imbang 1-1 yang penuh drama ini. Como 1907 bermain imbang 1-1 melawan Genoa dalam laga pekan ketiga Serie A musim 2025/26. Pertandingan ini digelar di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Como, Italia, pada akhir pekan September 2025. Siapa bintangnya? Nico Paz, gelandang berusia 21 tahun, mencetak gol indah dari jarak 30 meter di menit ke-13. Mengapa krusial? Gol itu sempat angkat Como ke posisi kelima, tapi tendangan Caleb Ekuban di babak kedua samakan kedudukan. Bagaimana jalannya? Duel ini menunjukkan ketangguhan kedua tim, dengan Como tetap di peringkat kesembilan usai laga.
Baca juga: West Ham vs Tottenham: The Lilywhites Menang Telak 3-0
Performa Gemilang Nico Paz: Gol Keren yang Viral
Nico Paz kembali jadi sorotan dalam como vs genoa berkat aksinya yang memukau. Golnya di menit ke-13 lahir dari situasi sederhana: ia menerima bola di luar kotak penalti, melakukan gerakan memutar lincah untuk lolos dari kawalan bek Genoa, lalu lepaskan tendangan kaki kiri melengkung ke sudut atas gawang. Kiper Nicola Leali tak berkutik saat bola bersarang.
Ini menjadi gol kedua Paz musim ini untuk Como, setelah debutnya yang meyakinkan dengan gol dan assist saat menang 2-0 atas Lazio. Secara keseluruhan, ia sudah mencetak delapan gol sejak bergabung dengan Como 1907 dari Real Madrid. Penampilan ini makin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain U-23 terbaik di Serie A. Pada Agustus lalu, Paz dinobatkan sebagai “Rising Star” liga, dan gol lawan Genoa ini langsung viral di media sosial, melampaui hasil akhir pertandingan.
Pelatih Como, Cesc Fàbregas, meski tak dikutip langsung, disebut puas dengan kontribusi Paz yang terus berkembang. Fakta menarik: Gol dari jarak 30 meter itu mirip dengan tendangan klasik Zinedine Zidane, menunjukkan repertoar tak terbatas sang gelandang Argentina.
Jalannya Pertandingan Como vs Genoa: Dari Euforia ke Keseimbangan
Laga como vs genoa dimulai dengan dominasi Como di babak pertama. Setelah gol Paz, tim tuan rumah menguasai bola hingga 58%, tapi gagal memanfaatkan peluang lanjutan. Genoa bertahan rapat, dengan lini belakang dipimpin oleh Morten Frendrup yang solid.
Babak kedua berubah dramatis. Genoa bangkit setelah istirahat, tekanan mereka berbuah gol di menit ke-47 lewat sundulan Caleb Ekuban dari umpan silang pinpoint. Ini jadi gol perdana Ekuban musim ini, memanfaatkan kelengahan bek Como. Sejak itu, kedua tim saling jual beli serangan, tapi tak ada gol tambahan. Statistik Opta mencatat Como unggul tembakan (12-9), tapi Genoa lebih efektif dalam duel udara (55% vs 45%).
Hasil imbang ini membuat Como mengumpulkan empat poin dari tiga laga, bertahan di posisi kesembilan klasemen. Saat gol Paz dicetak, Como sempat naik ke peringkat kelima—zona kualifikasi UEFA Europa League—tapi poin Genoa tarik mereka turun lagi. Bagi Genoa, poin ini jadi penyelamat setelah start musim yang kurang mulus.
Latar Belakang Nico Paz: Perjalanan dari Madrid ke Como
Nico Paz bukan nama baru di sepak bola Eropa. Lahir di Buenos Aires pada 2022, ia bergabung akademi Real Madrid sejak usia 12 tahun. Bakatnya meledak di Castilla, tim cadangan Los Blancos, di mana ia cetak 10 gol musim lalu. Transfer ke Como pada Juli 2025 senilai €6 juta jadi langkah berani, tapi terbukti tepat.
Di Como, Paz langsung adaptasi. Debutnya lawan Lazio jadi momen ikonik: gol dan assist bantu kemenangan 2-0. Kini, ia jadi pilar lini tengah, dengan rata-rata 2,5 key passes per laga. Prestasinya tak luput dari perhatian Lionel Scaloni, pelatih Argentina, yang panggil Paz ke Timnas untuk dua laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026. “Nico punya potensi jadi bintang besar,” kata analis ESPN, menyoroti visi permainannya.
Dalam konteks como vs genoa, gol Paz bukan hanya poin, tapi bukti pertumbuhan. Ia kini catatkan delapan gol dalam 20 penampilan untuk Como, angka impresif bagi gelandang ofensif berusia muda.
Dampak Hasil Imbang bagi Como dan Genoa: Menuju Pekan Depan
Hasil como vs genoa berdampak positif bagi kedua tim. Como pertahankan tren tak terkalahkan di kandang (dua menang, satu imbang musim ini), sementara Genoa akhiri kekalahan beruntun. Klasemen sementara: Como di posisi kesembilan dengan selisih gol +2, Genoa di bawahnya dengan tiga poin.
Untuk Paz, performa ini bisa buka pintu pinjaman kembali ke klub besar atau bahkan transfer permanen. Como, yang promosi musim lalu, butuh poin maksimal untuk hindari zona degradasi. Genoa, dengan skuad veteran seperti Albert Guðmundsson, fokus bangun momentum tandang.
Baca juga: Klasemen Persib Bandung Menguat Usai Tundukkan Persebaya 1-0, Hodak Puji Performa Pemain Baru
Analisis taktikal: Como main 4-3-3 fleksibel, Genoa 3-5-2 defensif. Faktor penentu laga depan? Konsistensi lini serang Como lawan tim kuat seperti Juventus pekan depan.
Penutup
Secara ringkas, como vs genoa berakhir imbang 1-1 yang ditentukan gol ajaib Nico Paz, mengukuhkan statusnya sebagai talenta muda Serie A. Duel ini tunjukkan kualitas kedua tim di awal musim, dengan Como tetap kompetitif di papan tengah. Ke depan, Paz berpotensi dipanggil lagi ke Timnas Argentina, sementara Como incar kemenangan kandang lanjutan. Seperti kata pakar, “Gol seperti itu jarang: Nico Paz sedang on fire.” Pantau klasemen Serie A untuk update selanjutnya.