Plymouth Argyle vs Cheltenham Town

Plymouth Argyle vs Cheltenham Town akan tersaji pada laga pembuka Grup B EFL Trophy 2025 di Home Park, Selasa (2/9/2025) malam waktu setempat. The Pilgrims, yang bermain di League One, berambisi memulai kampanye mereka dengan kemenangan melawan tim League Two, Cheltenham Town. Meski kedua tim tengah menghadapi start sulit di liga masing-masing, laga ini menjadi peluang untuk menunjukkan kualitas.

Baca juga: Leganés vs Deportivo: Analisis Kekuatan dan Kelemahan di LaLiga Hypermotion 2025

Latar Belakang Pertandingan Plymouth Argyle vs Cheltenham Town

Laga Plymouth Argyle vs Cheltenham Town menjadi sorotan di Grup B EFL Trophy, yang juga dihuni Bristol Rovers dan Tottenham Hotspur U-21. Plymouth, yang baru saja terdegradasi dari Championship musim lalu, sedang berjuang di League One dengan hanya meraih tiga poin dari enam laga. Sementara itu, Cheltenham berada di dasar klasemen League Two dengan satu poin dari hasil imbang melawan Salford City.

Pertemuan ini diprediksi berlangsung ketat, mengingat kedua tim memiliki motivasi untuk bangkit dari performa buruk di liga domestik. Plymouth memiliki rekor impresif dengan enam kemenangan beruntun melawan Cheltenham di semua kompetisi, terakhir kali kalah pada Oktober 2020 di ajang yang sama.

Kondisi Terkini Plymouth Argyle

Plymouth Argyle vs Cheltenham Town akan menjadi ajang bagi The Pilgrims untuk mengembalikan kepercayaan diri setelah kekalahan telak 0-4 dari Cardiff City di League One. Di bawah asuhan pelatih Tom Cleverley, Plymouth hanya meraih satu kemenangan musim ini, yakni 1-0 atas Blackpool pada 23 Agustus 2025. Namun, mereka tersingkir dari EFL Cup setelah kalah adu penalti melawan Swansea City.

Cleverley diperkirakan akan merotasi skuad untuk laga ini, memberikan kesempatan kepada pemain pelapis. Kiper Zak Baker kemungkinan akan debut sebagai starter, sementara Joe Edwards, Freddie Issaka, Joseph Hatch, dan Aribim Pepple juga berpeluang tampil sejak menit awal. Brendan Galloway, yang absen karena cedera, mungkin akan digantikan di lini belakang oleh Matthew Sorinola.

“Rotasi ini penting untuk menjaga kebugaran pemain sekaligus memberikan pengalaman kepada talenta muda kami,” ujar Cleverley dalam konferensi pers jelang laga, dikutip dari situs resmi klub.

Perjuangan Cheltenham Town di Musim 2025/2026

Cheltenham Town, yang dilatih oleh Michael Flynn, juga menghadapi tantangan besar musim ini. The Robins hanya meraih satu poin dari enam laga di League Two, menempati posisi juru kunci. Meski demikian, mereka menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan hasil imbang 1-1 melawan Salford City pada 30 Agustus 2025. Selain itu, Cheltenham berhasil mengalahkan Exeter City 2-0 di putaran pertama EFL Cup, meski kemudian tersingkir di tangan Cardiff City.

Flynn diperkirakan akan melakukan rotasi untuk laga Plymouth Argyle vs Cheltenham Town, dengan fokus pada liga domestik sebagai prioritas utama. Mamadou Diallo kemungkinan akan mengisi posisi kiper, sementara George Harmon, Tommy Backwell, Ryan Broom, dan Jake Bickers diharapkan masuk starting XI. Lee Angol, yang telah mencetak tiga gol di semua kompetisi musim ini, menjadi harapan utama di lini serang.

“Kami tidak memandang EFL Trophy sebagai prioritas utama, tetapi ini kesempatan bagus untuk memberikan menit bermain kepada pemain muda,” kata Flynn, menurut laporan BBC Sport.

Prediksi dan Faktor Kunci Kemenangan

Plymouth Argyle vs Cheltenham Town diprediksi akan menjadi laga yang ketat, meski Plymouth memiliki keunggulan sebagai tim tuan rumah dan bermain di divisi yang lebih tinggi. The Pilgrims memiliki kualitas individu yang lebih baik, terutama dengan pemain seperti Aribim Pepple dan Owen Oseni, yang telah mencetak dua gol di EFL Cup musim ini. Namun, pertahanan mereka yang rapuh, kebobolan sembilan gol dalam enam laga liga, bisa menjadi celah bagi Cheltenham.

Di sisi lain, Cheltenham akan mengandalkan semangat juang dan serangan balik cepat yang dipimpin oleh Lee Angol. Namun, rekor buruk mereka melawan Plymouth—tanpa kemenangan dalam enam pertemuan terakhir—menambah tantangan bagi The Robins.

Data dari Sports Mole memperkirakan kemenangan tipis 2-1 untuk Plymouth, dengan probabilitas skor 0-1 sebesar 9,19% dan 1-2 sebesar 8,33%. Faktor kunci kemenangan Plymouth terletak pada kemampuan mereka memanfaatkan peluang di depan gawang dan menjaga soliditas lini belakang.

Head-to-Head dan Statistik Penting

Plymouth Argyle memiliki dominasi dalam sejarah pertemuan melawan Cheltenham Town. Dalam enam laga terakhir di semua kompetisi, The Pilgrims selalu menang, termasuk kemenangan 2-0 di League One pada 2022. Cheltenham terakhir kali mengalahkan Plymouth pada Oktober 2020 di EFL Trophy, dengan skor 2-1.

Statistik musim ini menunjukkan bahwa Plymouth kebobolan rata-rata 1,5 gol per laga di League One, sementara Cheltenham memiliki catatan serupa di League Two. Kedua tim juga sama-sama kesulitan mencetak gol, dengan Plymouth mencetak lima gol dan Cheltenham hanya tiga gol di liga domestik.

Harapan Suporter dan Rotasi Skuad

Laga Plymouth Argyle vs Cheltenham Town menjadi kesempatan bagi kedua pelatih untuk menguji kedalaman skuad. Bagi Plymouth, dukungan suporter di Home Park diharapkan dapat mengangkat semangat tim setelah ser samotohnya musim ini. Sementara itu, Cheltenham berharap dapat memanfaatkan rotasi pemain untuk menjaga kebugaran jelang laga liga akhir pekan.

“Suporter sangat berarti bagi kami. Kami ingin memberikan penampilan terbaik untuk mereka,” ujar kapten Plymouth, Joe Edwards, dalam wawancara dengan Plymouth Herald.

Baca juga: Fabregas Soroti Kemenangan Como dan Buka Suara Soal Kedatangan Morata

Plymouth Argyle vs Cheltenham Town: Siapa yang Menang?

Plymouth Argyle vs Cheltenham Town diprediksi menjadi laga yang ketat, namun Plymouth memiliki keunggulan dari segi kualitas dan rekor head-to-head. Kemenangan tipis Plymouth tampaknya menjadi hasil yang realistis, dengan potensi Owen Oseni atau Aribim Pepple menjadi pembeda. Meski Cheltenham memiliki semangat juang, tantangan bermain di Home Park dan performa buruk di laga tandang bisa menghambat mereka.

Ke depan, kedua tim diharapkan dapat memanfaatkan EFL Trophy sebagai ajang untuk membangun momentum menuju laga-laga liga yang lebih krusial. Dengan rotasi pemain yang signifikan, laga ini juga akan menjadi panggung bagi talenta muda untuk membuktikan diri.